Bukan Sekadar Material Konstruksi: Vinilon Hadirkan Revolusi Seni dari Pipa
Freemagz.id – Vinilon Group kembali menghadirkan Vinilon Pipe Art Competition 2025, kompetisi seni yang menantang kreativitas peserta dalam mengolah pipa uPVC Vinilon, fitting, dan Vinilon Glue menjadi karya bernilai estetika. Memasuki tahun kedua penyelenggaraan, ajang ini tampil lebih inklusif dengan memperluas cakupan peserta mulai dari kalangan pelajar hingga masyarakat umum.
“Vinilon Pipe Art Competition tahun ini memberi kesempatan lebih besar bagi berbagai generasi untuk berekspresi serta berani mencoba berkreasi dengan pipa Vinilon dan aksesorisnya, sehingga menghasilkan karya yang memiliki nilai seni,” ujar Christian Rudolf, GM Marketing Vinilon Group. Ia menegaskan bahwa inisiatif ini menjadi wujud komitmen Vinilon dalam menghadirkan inovasi, tidak hanya dalam produk perpipaan, tetapi juga dalam membuka ruang kreativitas bagi publik.

Sebagai penyedia solusi perpipaan terlengkap di Indonesia, Vinilon melihat bahwa material konstruksi dapat melampaui fungsi utilitarian. Melalui kompetisi ini, para peserta ditantang menciptakan instalasi artistik, desain fungsional, dan karya eksperimental berbasis material pipa menunjukkan bagaimana sebuah produk industri dapat menjadi medium ekspresi, dialog, bahkan identitas artistik.
Tahun ini, para juri menilai karya berdasarkan kreativitas, inovasi penggunaan material, teknik, serta interpretasi tema yang menekankan keberlanjutan dan eksplorasi material. Dari ratusan karya yang masuk, berikut para pemenang yang terpilih:

Kategori Pelajar: Best Pipe Art: Fins of The Fountain — Intan Olivia (Surabaya), Juara Instalasi: Immortal Jellyfish — Nazwa Naqiyah (Bandung), Juara Aplikatif: Stolfralmora — Talitha Annora Zahran (Surabaya)
Kategori Umum: Best Pipe Art: Through Closed Eyes — Moh. Zahwan Lutfi (Grobogan), Juara Instalasi: Pohon Cahaya — Sugiono (Malang), Juara Aplikatif: Muterlamp — Robby Andryanto (Kab. Lumajang)
Karya-karya para pemenang kini dipamerkan di selasar Ali Sadikin, Lantai 1, Taman Ismail Marzuki, pada 17–30 November, memberi kesempatan bagi masyarakat untuk menyaksikan langsung bagaimana pipa dapat diolah menjadi bentuk estetis yang segar dan penuh gagasan.
Dengan meningkatnya antusiasme peserta dan publik, Vinilon Group berharap kompetisi ini terus berkembang menjadi program tahunan yang mampu menginspirasi lebih banyak talenta muda dalam memahami keberlanjutan, desain material, serta peran seni dalam kehidupan sehari-hari.

